News Release

BINTORWASDAL KALAPAS NARKOTIKA GUNUNG SINDUR MENDUKUNG PENUH PROGRAM AKSELERASI MENTERI IMIGRASI DAN PEMASYARAKATAN

BOGOR – Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Gunung Sindur Dedy Cahyadi bersama Kepala KPLP melakukan Bintorwasdal di blok hunian sebagai wujud dukungan penuh pelaksanaan program akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Kamis (05/12).

Kalapas Narkotika Kelas IIA Gunung Sindur mengecek kualitas makanan untuk memastikan makanan yang dibagikan kepada warga binaan mengandung nutrisi yang baik.

Selain itu memastikan Wartelsuspas berfungsi dengan baik guna mendukung Zero Halinar.

Kalapas juga menyapa warga binaan di kamar hunian untuk memastikan warga binaan dalam keadaan sehat dan hak-hak warga binaan terpenuhi dengan baik.

Guna memastikan Lapas dalam keadaan aman dan kondusif, Kalapas melakukan pengecekan pada objek vital meliputi warmes, tralis dan sarana lainnya berfungsi dengan baik.

Kalapas juga melakukan sosialisasi kepada warga binaan, untuk bersama-sama menyukseskan acara Presiden Republik Indonesia menyapa warga binaan seluruh Indonesia, terkait adanya Amnesty, percepatan program integrasi dan remisi diberikan untuk warga binaan kasus pemakai Narkotika.

‘Untuk petunjuk pelaksanaan Amnesty tersebut masih menunggu nanti seperti apa, namun sudah kami buatkan draft kegiatan acara dan bagaimana nanti program pemerintah mengurangi jumlah hunian Lapas /Rutan di Indonesia dengan target 100.000 narapidana untuk bisa cepat pulang,” terangnya.

Makin kesini, perhatian pemerintah kepada warga binaan semakin tinggi jadi tolong teman-teman sekalian ya, untuk diikuti memang arahnya untuk lebih tertib, dimana aturan itu dibuat untuk kita lebih baik, dan manfaatnya untuk kita semua khusus warga binaan, imbuhnya.

Diakhir sambutan, Kalapas berharap warga binaan dapat hadir dalam zoom Presiden RI menyapa warga binaan tersebut, dan tentu yang terpenting warga binaan dalam keadaan sehat-sehat, pungkasnya.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button